Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Plt Kaper BKKBN NTB Dampingi Kabupaten Lombok Utara Monev Stunting Terpadu

Diskominfo KLU, Gangga – Plt Kepala Perwakilan BKKBN NTB, Dr. Drs. Lalu Makripuddin, M. Si mendampingi Kabupaten Lombok Utara dalam rangka Monev Stunting Terpadu yang di gelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kantor Camat Gangga, Kamis (22/06/2023).

Monev Stunting Terpadu pada hari ke dua tingkat Desa ini di wakili oleh 5 Desa yakni Desa Sambik Bangkol, Desa Rempek Darusalam, Desa Jenggala, Desa Medana dan Desa Sigar penjalin.

Saat di wawancarai, Plt Kepala Perwakilan BKKBN NTB mengatakan tujuannya datang ke Lombok Utara untuk mendampingi kegiatan monev Stunting Terpadu.

Dengan adanya kegiatan tersebut, Plt Kepala Perwakilan BKKBN NTB berharap komitmen masing-masing kabupaten khususnya pada hari ini kabupaten Lombok Utara untuk bersama-sama dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.

Dikatakannya juga stunting adalah masalah kekurangan gizi kronis yang disebabkan kurangnya asupan gizi yang menyebabkan tumbuh kembang anak rendah. Oleh karenanya stunting pada anak harus menjadi perhatian bersama.

Sementara itu, Kadis DP2KBPMD Mala Siswandi S.Kom juga menyampaikan kegiatan monev Stunting terpadu pada hari ini di bagi menjadi dua ruangan dengan pembahasan yang berbeda.

Untuk ruangan satu pembahasan terkait dengan evaluasi urentasi TPK, orientasi progres pendampingan penggunaan data dan harapan menejerial TPK tahun berikutnya.

Sementara di ruangan ke dua rerkait tentang peranan pemdes terhadap kampanye stunting, perhatian atau dukungan pemdes kepada duta genere Desa, inovasi desa dalam penanganan stunting dan harapan gerakan konvergensi stunting tingkat Desa.

Dalam kegiatan tersebut Kadis DP2KBPMD juga berharap dengan kehadiran tim pusat dapat menambah semangat TPPS Kabupaten sampai TPPS Desa dalam memperjuangkan target 14% prevalensi stunting 2024 dan juga meningkatkan komitmen bersama dalam percepatan penurunan angka stunting.

(Idham)

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *