Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

WISATA KEBUN DURIAN DESA SELELOS SIAP LOUNCHING 2 TAHUN MENDATANG.

KIM Lingkar Utara – SELELOS,  Banyak potensi desa yang bisa digali di Kecamatan Gangga. Salah satunya potensi wisata Kebun Durian yang berada di Desa selelos saat saat ini sedang proses penataan dan pemeliharaan, Suasana asri nan sejuk pun bisa didapatkan di desa yang memang agak jauh dari Pusat Kota Tanjung Lombok Utara. Kebun buah durian di Desa Selelos ini tepat berada di Bahu jalan raya. Kamis. 2/3/2023.

Kebun milik warga Dusun Serungga Desa selelos ini memang sangat cocok untuk dijadikan objek wisata kebun Durian disamping lokasi yang mudah di jangkau para pengunjung dan bisa mengabadikan momen dengan berfoto di bawah pohon secara langsung.

Wayan Lanus atau akrab di panggil pak ayan ini memang sudah mempersiapkan kebunnya untuk dijadikan objek wisata mulai dari beberapa tahun kemarin sebelum covid-19 ia berfikir untuk membuat peluang usaha yang nanti bisa membuat wilayah desa semakin dikenal masyarakat luas.

“Pak ayan menyampaikan, di Desa Selelos ini kaya akan hasil buah-buahan terutama Durian, nah saya bersama beberapa teman-teman sempat bertukar fikiran terkait wisata kebun durian, seiring waktu kami terus menata hingga saat ini supaya desa selelos memiliki sebuah wisata durian karena di lombok sendiri belum ada wisata kebun durian yang tempatnya lebih strategis dari kebun ini, lanjut pak ayan menyampaikan-

Pihak Desa sudah mensuport ide kreatif kami, karena dengan terbentuknya wisata durian ini nantinya bisa mengangkat nama baik Desa selain menjadi icon penghasil buah-buahan terbesar di Lombok utara kami juga membuka peluang usaha untuk pedagang-pedagang kecil khususnya UMKM yang ada di desa Selelos ini  jelasnya.”

Wisata Kebun Durian di Kawasan Dusun Baturinggit, Desa Selelos ini  memiliki berbagai macam jenis, dengan cita rasa yang bermacam-macam. Wisatawan bisa dengan leluasa untuk memilih durian sesuai dengan selera masing-masing.

Wisata kebun Durian ini akan rampung 2 tahun mmendatang mengingat lahan yang dibuat khusus untuk dijadikan objek wisata ini memiliki luas -/+ 4 hektare dengan rute jalan dalam lokasi melingkar dilengkapi sejumlah tanaman lainnya sebagai tanaman tumpang sari yakin kopi dan posang.

(Meng)

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.